|
|
|
Pengertian Pancasila Sebagai Ideologi Negara Indonesia - Pada kesempatan yang sangat baik ini kita semua akan belajar tentang Pancasila Sebagai Ideologi Negara. Ditinjau dari asal-usulnya, kata “Pancasila” berasal dari bahasa
Sanskerta yang mengandung dua suku kata, yaitu panca dan syila. Panca
berarti lima dan syila dengan huruf i yang dibaca pendek mempu-nyai arti
5atau sendi, dasar, alas atau asas. Sedangkan syila dengan pengucapan i
panjang (syi:la) berarti peraturan tingkah laku yang baik, utama atau
yang penting. Dengan demikian Pancasila dapat diartikan berbatu sendi
lima, atau lima tingkah laku utama, atau pelaksanaan lima kesusilaan
Pancasyila Krama). Apabila ditinjau dari segi kesejarahan
(historis), istilah Pancasila pertama kali ditemukan dalam agama Budha.
Dalam Kitab Tri Pitaka Pancasila diartikan sebagai lima aturan
kesusilaan yang dipatuhi dan dilaksanakan oleh seluruh penganut agama
Buddha. Dalam Kitab Vinaya Pitaka, yang merupakan salah satu bagian dari
Kitab Tri Pitaka, disebut ada lima pantangan atau lima larangan yang
wajib dihindari oleh setiap pemeluk Budha, yaitu: menghindari
pembunuhan, menghindari pencurian, menghindari perzinaan, menghindari
kebohongan, menghindari makanan dan minuman yang memabukkan yang
menyebabkan ketagihan. Masuknya agama Buddha ke Indonesia turut membawa
ajaran Pancasila tersebut.
Pancasila sebagai ideologi negara adalah Pancasila sebagai cita-cita negara atau cita-cita yang menjadi basis bagi suatu teori atau sistem kenegaraan untuk seluruh rakyat dan bangsa Indonesia, serta menjadi tujuan hidup berbangsa dan bernegara Indonesia. Berdasarkan Tap. MPR No. XVIII/MPR/1998 tentang Pencabutan Ketetapan MPR tentang P4, ditegaskan bahwa Pancasila adalah dasar NKRI yang harus dilaksanakan secara konsisten dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Pancasila disebut sebagai ideologi negara karena Pancasila telah memenuhi unsur-unsur keyakinan hidup, tujuan hidup, cara-cara yang dipilih untuk mencapai tujuan hidup, sehingga Pancasila dapat dikatakan sebagai suatu ideologi. Unsur keyakinan hidup dalam Pancasila tercermin pada sila Ketuhanan Yang Maha Esa, kemanusiaan yang adil dan beradab dan persatuan Indonesia. Bangsa Indonesia merumuskan tujuan hidupnya dalam sila kelima, yakni keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Tujuan hidup yang sangat mulia itu tentunya harus diperjuangkan dengan segala pengorbanan dengan cara-cara yang efektif . Cara-cara yang digunakan untuk mewujudkan sila kelima adalah melalui sila kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan. Dalam sila inilah tercermin makna demokrasi. Dengan prinsip demokrasi, tujuan hidup bangsa dan negara akan diupayakan untuk diwujudkan dengan sebaik-baiknya.
Itulah pembahasan kami mengenai Pengertian Pancasila Sebagai Ideologi Negara Indonesia. Penulis menyadari terdapat banyak kekurangan dalam penjelasan diatas, untuk itu komentar dalam bentuk kritik, saran atau masukan sangat penulis harapkan demi kemajuan tulisan ini, baca juga tulisan kami sebelumnya yang membahas tentang Kedudukan dan Fungsi Pancasila Sebagai Pandangan Hidup Bangsa. semoga dapat bermanfaat.
Pancasila sebagai ideologi negara adalah Pancasila sebagai cita-cita negara atau cita-cita yang menjadi basis bagi suatu teori atau sistem kenegaraan untuk seluruh rakyat dan bangsa Indonesia, serta menjadi tujuan hidup berbangsa dan bernegara Indonesia. Berdasarkan Tap. MPR No. XVIII/MPR/1998 tentang Pencabutan Ketetapan MPR tentang P4, ditegaskan bahwa Pancasila adalah dasar NKRI yang harus dilaksanakan secara konsisten dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Pancasila disebut sebagai ideologi negara karena Pancasila telah memenuhi unsur-unsur keyakinan hidup, tujuan hidup, cara-cara yang dipilih untuk mencapai tujuan hidup, sehingga Pancasila dapat dikatakan sebagai suatu ideologi. Unsur keyakinan hidup dalam Pancasila tercermin pada sila Ketuhanan Yang Maha Esa, kemanusiaan yang adil dan beradab dan persatuan Indonesia. Bangsa Indonesia merumuskan tujuan hidupnya dalam sila kelima, yakni keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Tujuan hidup yang sangat mulia itu tentunya harus diperjuangkan dengan segala pengorbanan dengan cara-cara yang efektif . Cara-cara yang digunakan untuk mewujudkan sila kelima adalah melalui sila kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan. Dalam sila inilah tercermin makna demokrasi. Dengan prinsip demokrasi, tujuan hidup bangsa dan negara akan diupayakan untuk diwujudkan dengan sebaik-baiknya.
Itulah pembahasan kami mengenai Pengertian Pancasila Sebagai Ideologi Negara Indonesia. Penulis menyadari terdapat banyak kekurangan dalam penjelasan diatas, untuk itu komentar dalam bentuk kritik, saran atau masukan sangat penulis harapkan demi kemajuan tulisan ini, baca juga tulisan kami sebelumnya yang membahas tentang Kedudukan dan Fungsi Pancasila Sebagai Pandangan Hidup Bangsa. semoga dapat bermanfaat.
|
0 komentar:
Posting Komentar